Cara Perkawinan Ikan Arwana Bagi Pemula Untung Miliaran Rupiah

iklan
iklan fluid
Cara Perkawinan Ikan Arwana - Ikan arwana merupakan ikan yang tergolong ikan termahal di Indonesia, dengan bentuk tubuh yang unik serta cantik menjadikan harganya semakin tinggi. Seperti kita ketahui bahwa jenis ikan arwana cukup banyak, ada jenis ikan arwana super red, ikan arwana silver, ikan arwana golden red dan lain sebagainya.
Cara Perkawinan Ikan Arwana


Cara Perkawinan Ikan Arwana


Perkawinan ikan arwana jantan dan betina tidak begitu sulit, untuk itu terdapat ilmu pengetahuan bagaimana cara perkawinan ikan arwana, apabila anda sudah mahir untuk mengawinkan ikan arwana anda akan dikelabuhi dengan harta :-), untuk itu berikut ini akan kami situs Budidaya Ikan Hias akan memberikan Cara Perkawinan Ikan Arwana sebagai berikut :

1. Induk Sudah Matang Gonad

Cara mengawinkan Arwana yang pertama adalah mempersiapkan indukan arwana yang sudah siap kawin atau matang gonad, biasanya usia arwana yang matang gonad berumur 4 tahun dengan panjang 45 hingga 60 cm.

Arwana jantan mampu melindungi telur yang dibuahi didalam mulutnya selama 2 bulan silam hingga larva tersebut sudah bisa berenang. Ikan Arwana betina memiliki ovarium tunggal dengan kandungan 20 - 30 ova besar dengan diameter 1,9 cm, sedangkan indukan jantan memiliki alat vital menyerupai testis.

2. Perbedaan Ikan Arwana Jantan dan Betina

Arwana jantan dan betina memiliki perbedaan yang cukup signifikan, perbedaan bisa dilihat dengan jelas jika ikan arwana sudah berusia 3-4 tahun. Perbedaan jenis kelamin ini bisa diketahui melalui wujud tubuh serta lebar mulut ikang, Ikan Arwana Jantan memiliki tubuh yang langsing dan mulut yang lebar, berbeda dengan ikan arwana betina. Selain itu, bisa dilihat dari warna kulit, ikan arwana jantan memiliki kulit yang lebih cerah dibandingkan dengann ikan arwana betina, serta ikan jantan memiliki rongga mulut yang besar untuk inkubasi.

3. Proses Perkawinan Ikan Arwana

Cara Perkawinan Ikan Arwana yang ketiga adalah prosesnya, Berawal dari masa perkenalannya membutuhkan waktu yang cukup lama, ketika sudah mulai nyaman ikan ini akan terlihat kejar-kejaran hingga mengelilingi kolam beriringan. Setelah itu, terkadang pasangan ikan arwana membentuk lingkaran ( hidung menghadap ekor pasangan).

Saat itulah proses pelepasan telur berwarna jingga mulai berkeluaran dan pemijahan berlangsung lantas menghimpun telur di mulut ikan arwana jantan untuk di inkubasi hingga larva bisa berenang sendiri dalam kurun waktu 7-8 minggu dengan ukuran tubuh 45-50 mm.
Cara Perkawinan Ikan Arwana

4. Panen Larva Ikan Arwana

Cara Perkawinan Ikan Arwana selanjutnya adalah panen larva ikan arwana, Inkubasi normal membutuhkan waktu selama 8 minggu, sedangkan petani membutuhkan waktu yang lebih singkat. Kita bisa mengeluarkan larva didalam mulut ikan jantang dengan mudah selama waktu 1 bulan saja. Sesudah pemijahan, indukan jantan ditangkap dengan sangat pelan dan hati-hati menggunakan jaring halus dan diselimuti dengan handuk agar ikan dan anakan tidak terluka.

Sedangkan untuk melepas larva didalam mulut indukan arwana jantan, tarik perlahan sisi bawah mulut ikan dan tubuh ditekan secara perlahan. Nanti larva akan keluar, masukkan kedalam plastik dan nantinya akan di inkubasi didalam aquarium. Biasanya indukan arwana akan menghasilkan larva sebesar 25 hingga 30 ekor.

5. Teknik Pembenihan Larva Ikan Arwana

Cara Perkawinan Ikan Arwana yang terahir adalah pembenihan larva ikan arwana, Pembenihan ini harus dilakukan oleh orang yang sudah profesional agar larva ikan bisa hidup, masukkan larva kedalam aquarium untuk di inkubasikan dengan temperatur air 27-29 derajat Celcius dengan menggunakan pemanas thermostat. Di imbangi juga dengan pasokan oksigen menggunakan alat aerator yang dibuka kecil.

Terkadang prosess pembenihan ini bisa terserang infeksi, untuk menghindari infeksi anda bisa memberikan larutan acriflavine 2 ppm kedalam air aquarium dengan teknik pembenihan in vitro, survival rate (sr) yang didapat hingga 90-100 %.

Selama proses inkubasi larva tidak membutuhkan pakan tambahan, karena larva ini sudah membawa persediaan makan sendiri yaitu kuning telur bertahan hingga 7-8 minggu. Setelah kuning telur sudah mulai habis, biasanya larva akan berenang ke atas arah horizontal. Saat persediaan pakan kuning telur habis, anda bisa memberikan pakan hidup berupa ccacing atau ikan kecil karena ukuran ikan berkisar 7 cm. Sedangkan untuk ikan yang berukuran 10-12 cm bisa diberikan pakan berupa udang air tawar agar pekembangan ikan arwana semakin cepat.


Ciri-Ciri Ikan Arwana Bertelur


Ciri-ciri ikan arwana bertelur cukup mudah untuk kita kenali, berawal dari masa perkawinan ikan arwana jantan dan arwana betina, dimana selalu beriringan menjalin asmara dan lika liku cinta sejati ikan arwana, ikan betina berada di bawah ikan jantan dan proses pembuahan berjalan dengan baik. Setelah ikan arwana betina mengeluarkan telur yang sudah dibuahi ikan jantan, ikan arwana jantan langsung menyimpannya di mulutnya.

Bisa dikenali kalau ikan arwana jantan melindungi telur berada dimulutnya dan ikan arwana betina selalu mengejar ikan jantan. Ikan arwana jantan yang sudah memasukkan telur didalam mulutnya akan menghindar dan ikan betina selalu berkeliaran menjaga ikan arwana jantan.

Budidaya ikan arwana tidak harus dengan modal yang besar, artinya tempat pemijahan yang digunakan tidak harus menggunakan empang yang besar, kolam beton saja tapi anda bisa budidaya arwana di kolam terpal sehingga biaya yang anda keluarkan tidak begitu banyak.


Baiklah, itu yang bisa kami paparkan mengenai Cara Perkawinan Ikan Arwana Bagi Pemula yang bisa kami sampaikan, kami ucapkan terimakasih bagi semua pihak dan terimakasih.
iklan auto relax

Post a Comment

0 Comments